Peringatan hari kebangkitan nasional merupakan salah satu upaya untuk menumbuhkan kembali semangat nasionalisme, semangat persatuan dan kesatuan sebagai warga negara sebagaimana yang telah dicontohkan oleh pendiri-pendiri Bangsa dan Negara Indonesia. Masa kebangkitan Nasional ini ditandai dengan peristiwa penting, yaitu awal berdirinya organisasi Boedi Oetomo pada 20 Mei 1908.
Organisasi Boedi Oetomo merupakan organisasi pemuda yang didirikan oleh Dr. Soetomo dan beberapa mahasiswa Stovia saat itu yaitu Goenawan Mangoenkoesoemo dan soeraji. Dimana organisasi ini bersifat sosial, ekonomi, dan kebudayaan. Walaupun organisasi ini tidak bersifat politik, namun semangatnya mampu menjadi awal pergerakan Bangsa Indonesia yang bertujuan mencapai kemerdekaan Indoensia. Oleh karena itu kemudian setiap tanggal 20 Mei diperingati sebagai Hari Kebangkitan Nasional.
Hari kebangkitan nasional pertama kali diperingati secara resmi oleh era kepemimpinan Soekarno-Hatta pada 20 Mei 1948 di Yogyakarta, dimana pada saat itu Ki Hajar Dewantara yang ditunjuk sebagai ketua panitia pelaksana. Dalam peringatan tersebut presiden Soekarno mengajak semua pihak untuk memiliki semangat nasionalisme dan persatuan serta mengajak semua elemen secara bersama-sama melawan belanda yang pada saat itu masih berada dan enggan pergi dari Indonesia.
Hari ini, Senin, 21 Mei 2018 pukul 08.30 s.d 09.00 WIB di halaman depan Pengadilan Agama Kuala Kapuas, semua personel Pengadilan Agama Kuala Kapuas mengadakan upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional tersebut yang dipimpim langsung oleh ketua Pengadilan yaitu Yang Mulia Ibu Dra. Hj. Norhayati, M.H. sebagai Pembinanya. Dalam kesempatannya itu, beliau menyampaikan akan pentingnya rasa persatuan dan kesatuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Selain itu, dalam kesempatan sambutannya itu, beliau juga membacakan surat sambutan dari Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indoensia Bapak Rudiantara, “disini juga saya akan membacakan surat sambutan dari Menteri Komunikasi dan Informatika” ucap Ketua Pengadilan Agama Kuala Kapuas
Sebelumnya terdapat surat dari Sekretaris Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 289/SEK/KS.00/05/2018 yang memerintahkan kepada seluruh lembaga peradilan di Indonesia untuk melaksanakan upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional, serta memerintahkan setiap Pembina upacara untuk membacakan surat sambutan dari Menteri Komunikasi dan Informatikan Republik Indonesia yang bertema “Pembangunan Sumber Daya Manusia Memperkuat Pondasi Kebangkitan Nasional Indonesia di Era Digital” kepada seluruh peserta upacara.
[Epri Wahyudi]